Cegah Kelangkaan dan Cegah Kecurangan BBM, Kapolres Rote Ndao Cek SPBU di Rote Ndao

Cegah Kelangkaan dan Cegah Kecurangan BBM, Kapolres Rote Ndao Cek SPBU di Rote Ndao
Kapolres Rote Ndao AKBP Mardiono, S.ST, M.K.P. dan Pj. Bupati Rote Ndao Oder Maks Sombu, S.H., M.H. bersama PJU Polres diantaranya Kabag Ops AKP Aries Dharma Putra, M.H., Kasat Intelkam IPTU Yohanes Doni Pedan, SE, Kasat Samapta IPTU Naftali Johannis Eduard Lede, S.H., Kasat Lantas IPDA Ferdy A. Ndaomanu, SH, Kapolsek Lobalain IPTU I Nyoman Suwasta dan Kanit Tipiter Satuan Reskrim saat melaksanakan kegiatan pengecekan ketersedian Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU Metina, Kecamatan Lobalain, Sabtu

www.tribratanewsrotendao.com – Rote, Bersama PJU Polres, Kapolres Rote Ndao AKBP Mardiono, S.ST, M.K.P. melaksanakan kegiatan pengecekan ketersedian Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU guna mengantisipasi kebutuhan BBM dalam rangka perayaan Hari Raya Paskah dan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Sabtu (30/03/2024).

Turut hadir PJU Polres diantaranya Kabag Ops AKP Aries Dharma Putra, M.H., Kasat Intelkam IPTU Yohanes Doni Pedan, SE, Kasat Samapta IPTU Naftali Johannis Eduard Lede, S.H., Kasat Lantas IPDA Ferdy A. Ndaomanu, SH, Kapolsek Lobalain IPTU I Nyoman Suwasta dan Kanit Tipiter Satuan Reskrim.

Dalam kegiatan tersebut hadir juga Pj. Bupati Rote Ndao Oder Maks Sombu, S.H., M.H.

Adapun yang menjadi sasaran dalam pengecekan antara lain :

  1. Pengecekan Stok BBM berbagi jenis baik Subsidi maupun NonSubsidi yang saat ini tersedia pada SPBU.
  2. Keamanan Lokasi / tempat penampungan BBM untuk mengantisipasi tercemarnya BBM dari air ataupun hal-hal lain yang dapat mempengaruhi kadar kemurnian BBM mengingat saat ini kondisi cuaca dalam musim penghujan.
  3. Keamanan pada area SPBU dalam mengantisipasi terjadinya suatu kejadian yang dapat terjadi kapan saja seperti ledakan, kebakaran ataupun kejadian lainnya yang bisa mempengaruhi terhambatnya pelayanan BBM kepada masyarakat.
  4. Berfungsi tidaknya pengoperasian daripada Dispenser dalam pengisian BBM ke kendaraan serta proses ataupun cara pengisian BBM dari dispenser ke kendaraan.
  5. Penerapan mekanisme pelayanan serta pembayaran terkait dengan pembelian BBM oleh masyarakat pada SPBU mengingat saat ini terdapat adanya penerapan sistem barcode pada pembelian BBM di SPBU.
  6. Waktu atau jam pelayanan penjualan BBM pada SPBU serta harga HET penjualan BBM baik Subsidi maupun NonSubsidi yang diterapkan pada SPBU.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolres memberikan arahan dan imbauan agar pengelola SPBU tetap memperhatikan dan mematuhi aturan dari pemerintah tentang harga eceran BBM yang telah ditetapkan.

Kapolres juga meningatkan agar areal SPBU tetap steril jangan sampai ada oknum atau orang yang tidak dikenal yang dapat menganggu gangguan kamtibmas, lebih lanjut dirinya berharap agar tempat penampungan juga harus steril dan selalu diperhatikan untuk mengantisipasi tercemarnya atau tercampurnya BBM dengan air.

“Pengelola agar perhatikan betul bagaimana kesesuaian ukuran atau meteran pompa SPBU, cek betul keamanan sekitar areal SPBU, bila saat operasional larangan merokok, matikan kendaraan dan HP harus diterapkan betul, jangan sampai terjadi musibah kebakaran,” imbau Kapolres.

Kesiapan APAR yang memenuhi standar dengan jumlah yang cukup dan peralatan safety lainnya agar diperhatikan, peralatan harus siap digunakan dalam keadaan darurat sehingga dapat mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, imbuhnya.

Lebih lanjut, Kapolres juga mengingatkan agar mengantisipasi sejak awal apabila ada antrean panjang kendaraan yang akan mengisi BBM agar diatur mekanisme pelayanan dengan baik dan bila perlu berkordinasi dengan Sat Lantas dan Bhabinkamtibmas Polsek setempat.

Disamping itu, Kapolres juga menegaskan agar dalam melakukan pelayanan pengisian BBM kepada masyarakat hindari segala bentuk penyimpangan maupun praktek mafia yang merugikan masyarakat.

“Kami himbau agar semua dilaksanakan sesuai dengan aturan, jangan sampai melanggar aturan yang akhirnya dapat merugikan masyarakat, apabila ditemukan adanya indikasi tersebut akan langsung diproses sesuai ketentuan yang berlaku”, tegasnya.

Dengan adanya kegiatan pengecekan rutin seperti ini, diharapkan antrian di SPBU dapat diminimalisir dan bantuan subsidi BBM dapat tepat sasaran. Hal ini akan memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat serta menjaga ketersediaan BBM bersubsidi yang memang diperlukan oleh masyarakat yang membutuhkan.

Diketahui bahwa dari informasi yang diperoleh, 4 (empat) SPBU yang ada di wilayah Kabupaten Rote Ndao seluruhnya untuk stok 3 (tiga) jenis BBM diantaranya Pertalite, Pertamax dan Bio Solar dalam keadaan aman.

Seperti salah satunya di SPBU 56.851.02 Metina, yang beralamat di Kelurahan Metina, Kecamatan Lobalain, dengan stok yang ada diantaranya :

1) Pertalite

》 Stock Awal : 27.816 liter

》 Pengisian : 8.000 liter

》 Penjualan : 7.357 liter

》 Stock Akhir : 28.459 liter

 

2) Pertamax

》 Stock Awal : 15.605 liter

》 Pengisian : 0 liter

》 Penjualan : 3.584 liter

》 Stock Akhir : 12.021 liter

 

3) Bio Solar

》 Stock Awal : 16.165 liter

》 Pengisian : 0 liter

》 Penjualan : 0 liter

》 Stock Akhir : 16.165 liter

 

4) Dexlite

》 Stock Awal : 9.157 liter

》 Pengisian : 0 liter

》 Penjualan : 35 liter

》 Stock Akhir : 9.122 liter

(6n)